OSIS UPT SMPN 2 Malili sukses menyelenggarakan kegiatan Fashion Show Daur Ulang di pelataran sekolah sebagai bagian dari rangkaian peringatan Hari Pahlawan Republik Indonesia, pada tanggal 14 November 2025. Acara ini menjadi ajang bagi para siswa untuk menampilkan kreativitas mereka dalam mengolah bahan bekas menjadi busana yang artistik, penuh makna, sekaligus mengangkat semangat kepahlawanan masa kini.
Puluhan peserta tampil memukau dengan berbagai rancangan busana berbahan kardus, plastik, koran, pita bekas, hingga bungkus makanan. Setiap karya memiliki tema dan pesan moral berbeda, mulai dari pelestarian lingkungan, semangat gotong royong, hingga karakter kepahlawanan di era modern.
Kepala Sekolah, Dra. Hj. Mardiah As’ad, M.Pd.I, memberikan apresiasi penuh atas terselenggaranya kegiatan ini. Ia menyampaikan, “Fashion show daur ulang ini menunjukkan bahwa semangat pahlawan tidak hanya bisa diwujudkan melalui perjuangan fisik, tetapi juga melalui tindakan kecil yang berdampak besar bagi lingkungan. Saya bangga melihat kreativitas dan kepedulian siswa-siswa kami dalam memaknai Hari Pahlawan dengan cara yang positif dan inspiratif.”
Hal senada juga disampaikan oleh Pembina OSIS, Hj. Gusnawati, S.Pd., M.Pd. Ia mengatakan bahwa kegiatan ini tidak hanya menjadi ruang ekspresi seni, tetapi juga sarana pendidikan karakter.
Dalam komentarnya, ia menyatakan, “Anak-anak belajar bekerja sama, berinovasi, dan menghargai pentingnya menjaga lingkungan. Inilah pahlawan masa kini—generasi yang mampu menciptakan perubahan melalui kreativitas dan kepedulian.”
Kegiatan ditutup dengan sesi apresiasi bagi peserta dengan desain terbaik, kategori paling kreatif, dan kategori pesan moral paling kuat. Antusiasme siswa dan dukungan seluruh warga sekolah menjadikan acara ini berlangsung meriah dan penuh makna.
Fashion Show Daur Ulang OSIS SMPN 2 Malili tahun ini tidak hanya menjadi hiburan, tetapi juga menjadi pengingat bahwa nilai kepahlawanan dapat diwujudkan oleh siapa saja, kapan saja, bahkan melalui karya seni yang lahir dari kepedulian terhadap lingkungan.
